Berikut adalah bagian terakhir ayat-ayat terakhir yang ampuh untuk mengusir jin dan setan (syaiton).
11.
Empat Ayat Terakhir Dari Surat Al Hasyr. Yaitu Ayat Yang Ke 21 Sampai Dengan
Ke-24
لَوْ أَنْزَلْنَا هَذَا الْقُرْآنَ
عَلَى جَبَلٍ لَرَأَيْتَهُ خَاشِعًا مُتَصَدِّعًا مِنْ خَشْيَةِ اللَّهِ وَتِلْكَ
الأمْثَالُ نَضْرِبُهَا لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُونَ (21) هُوَ اللَّهُ
الَّذِي لا إِلَهَ إِلا هُوَ عَالِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ هُوَ الرَّحْمَنُ الرَّحِيمُ
(22) هُوَ اللَّهُ الَّذِي لا إِلَهَ إِلا هُوَ الْمَلِكُ الْقُدُّوسُ السَّلامُ
الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُ سُبْحَانَ
اللَّهِ عَمَّا يُشْرِكُونَ (23) هُوَ اللَّهُ الْخَالِقُ الْبَارِئُ الْمُصَوِّرُ
لَهُ الأسْمَاءُ الْحُسْنَى يُسَبِّحُ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ
وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ (24)
(21)
Kalau sekiranya Kami menurunkan Al Qur'an ini kepada sebuah gunung, pasti kamu
akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepada Allah. Dan
perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berpikir.
(22) Dia-lah Allah Yang tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang
Mengetahui yang gaib dan yang nyata, Dia-lah Yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang. (23) Dia-lah Allah Yang tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain
Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan keamanan,
Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala
keagungan, Maha Suci, Allah dari apa yang mereka persekutukan. (24) Dia-lah
Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai
Nama-Nama Yang Paling baik. Bertasbih kepada-Nya apa yang ada di langit dan di
bumi. Dan Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. al Hasyr: 21-24)
12.
Empat Ayat Dalam Surat Ar Rahman. Yaitu Surat Yang Ke-31 Sampai Dengan Ayat
Yang Ke-34
سَنَفْرُغُ لَكُمْ أَيُّهَا الثَّقَلانِ
(31) فَبِأَيِّ آلاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ (32) يَا مَعْشَرَ الْجِنِّ وَالإنْسِ
إِنِ اسْتَطَعْتُمْ أَنْ تَنْفُذُوا مِنْ أَقْطَارِ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ
فَانْفُذُوا لا تَنْفُذُونَ إِلا بِسُلْطَانٍ (33) فَبِأَيِّ آلاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ
(34)
(31)
Kami akan memperhatikan sepenuhnya kepadamu hai manusia dan jin. (32) Maka
nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? (33) Hai jemaah jin dan
manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka
lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan. (34) Maka
nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? (QS. Ar Rahman: 31-34)
13.
Dua Ayat Terakhir Dari Surat Al Qalam. Yaitu Ayat Yang Ke-51 Dan Ke-52
وَإِنْ يَكَادُ الَّذِينَ كَفَرُوا
لَيُزْلِقُونَكَ بِأَبْصَارِهِمْ لَمَّا سَمِعُوا الذِّكْرَ وَيَقُولُونَ إِنَّهُ
لَمَجْنُونٌ (51) وَمَا هُوَ إِلا ذِكْرٌ لِلْعَالَمِينَ (52)
(51)
Dan sesungguhnya orang-orang kafir itu benar-benar hampir menggelincirkan kamu dengan
pandangan mereka, tatkala mereka mendengar Al Qur'an dan mereka berkata:
"Sesungguhnya ia (Muhammad) benar-benar orang yang gila". (52) Dan Al
Qur'an itu tidak lain hanyalah peringatan bagi seluruh umat. (QS. al Qalam: 51-52)
Siapa
saja yang pernah mencoba ruqyah dengan surat surat dan ayat ayat diatas, pasti
mengakui betapa ampuh dan hebatnya Al quran dalam menyembuhkan berbagai macam
penyakit. Bahkan penyakit-penyakit seperti kanker, kemandulan dan lain-lain
yang para dokter sudah tidak mampu lagi menanganinya.
Al
Quran adalah senjata yang sangat ampuh sedangkan penyakit-penyakit yang
menjangkiti sangat ganas dan hebat. Oleh karena itu dalam mengatasinya kita
harus menggunakan senjata yang ampuh juga untuk menandinginya.
Ibnul
Qayyim rahimahullah berkata, “Barangsiapa tidak bisa disembuhkan dengan
Al Quran maka selamanya Allah tidak akan menyembuhkannya, demikian pula siapa
pun yang tidak bisa dilindungi dengan Al Quran selamanya Allah tidak akan
melindunginya.”
Beliau
juga berkata, “Pernah pada suatu ketika saat berada di kota Makkah, saya
terserang penyakit saya tidak mendapati seorang dokter dan obat yang manjur
sekalipun. Lalu saya mengobati penyakit saya dengan surat al Fatihah, sungguh
pengaruhnya luar biasa saat itu saat itu. Saya mengambil seteguk air zamzam
saya membaca surat Al Fatihah berulang-ulang padanya. Setelah itu saya minum
dan langsung sembuh total. Sejak saat itu setiap terserang penyakit apapun saya
langsung menggunakan resep yang sama dan semua penyakit bisa teratasi dengan
sempurna, sehingga setiap orang yang datang kepada saya dan mengeluhkan penyakit
mereka, saya akan memberikan padanya resep tadi dan banyak dari mereka yang
sembuh dengan cepat dari penyakit yang mereka derita.”
Wallahu
A'lam Bishawab
0 komentar:
Posting Komentar